Cirebon, 13 April 2022 Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam (PMI) menggelar seminar nasional dengan mengangkat tema “Peluang dan Tantangan Profesi Pengembangan Masyarakat pada Era Society 5.0” dengan 2 Narasumber yang sudah expert di bidangnya yaitu:
Narasumber I : Ayu Candra Kusumastuti, M.Si (Junior Social Consultant PT. ESC Environment Indonesia)
Narasumber II : Abdur Rohim, S. Sos.I., M.A. ( Community Development Officer PT. Pertamina EP Field Pangkalan Susu)
Moderator & MC: Gilang Septian (Mahasiswa Jurusan PMI)
Seminar ini dilakukan secara daring/online dengan dibuka langsung oleh Dekan Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah Dr. H. Hajam, M.Ag dan dihadiri oleh 170 peserta yang berasal dari Mahasiswa PMI Cirebon juga dari Mahasiswa PMI di luar kampus Cirebon. peserta sangat antusia dengan seminar ini, terbukti dari banyaknya penanya dan diskusi berjalan cukup lama.
sedikit kesimpulan dari penyampain kes=dua narasumber yaitu:
Permasalahan dan solusi program CSR:
- Tanaman purun – kerajinan anyaman purun bernilai ekonomi
- Sampah plastik – inovasi “plastik melter” yang menghailkan kloset, plaving block dan batako
- Penebangan ilegal hutan mangrove- peningkatan restorasi hutan mangrove
- Jumlah ikan kekek meningkat – pemanfaatan ikan kekek menjadi produk oleh-oleh Langsat
Pada era 5.0 ini sebuah masyarakat yang berpusat pada manusia yang menyeimbangkan kemajuan ekonomi dan teknologi dengan menyelesaikan masalah melalui sistem yang mengintegritaskan dunia maya dan ruang fisik.
Peluang pengembangan masyarakat
- Masuk di dunia industri sebagai CDO, CSR/CID
- Adanya kebijakan
- Konsultan Program CSR dan sejenisnya
- Digitalisasi, Big data
- Kolaborasi lintas stakeholder-pentahelix (Riset, Magang, Inovasi dll)
Tantangan pengembangan mayarakat
- Link and match kampus ke idustri
- Isu keberagaman
- Bencana
- Integrasi pemberdayaan
