Cirebon, pada hari senin. 13 September 2021. Program Studi Pengembangan Masyarakat Islam mengikuti kegiatan peninjauan dan penyusunan kurikulum berbasis merdeka belajar kampus merdeka dalam persiapan sukses akreditasi 9 standar pada Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah. Kegiatan ini adalah workshop pengembangan kelembagaan fakultas dan jurusan/program studi yang diselenggarakan selama satu hari. Workshop ini dirancang sebagai forum interaktif di mana para peserta, khususnya perwakilan dari setiap jurusan, diminta untuk mempresentasikan kurikulum program studi masing-masing. Setelah presentasi, kurikulum tersebut akan ditinjau secara kritis (review) oleh para ahli dan peserta lain, dengan fokus pada identifikasi area yang memerlukan penyempurnaan dan kelengkapan.
Tujuan utama dari workshop ini adalah untuk menyempurnakan isi dan meninjau kelengkapan kurikulum, khususnya dalam konteks kebijakan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi terkait program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM). Ini berarti kurikulum akan disesuaikan agar lebih fleksibel, relevan dengan kebutuhan dunia kerja, dan memungkinkan mahasiswa untuk mengambil mata kuliah di luar program studi atau bahkan di luar perguruan tinggi. Melalui proses ini, diharapkan setiap jurusan dapat memiliki kurikulum yang tidak hanya memenuhi standar akademik tetapi juga adaptif terhadap dinamika pendidikan tinggi dan tuntutan industri, sekaligus mendukung implementasi penuh semangat MBKM.