Sehubungan dengan adanya surat tugas bernomorkan 089/KPA/KotaCrb/IX/2022 dari lembaga Komisi Penanggulangan Aids (KPA) yang ditugaskan kepada mahasiswa PPL Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam, kedua belah pihak berkolaborasi dalam menyelenggarakan kegiatan Posyandu Remaja (POSREM).
Kegiatan POSREM ini diadakan oleh Komisi Penanggulangan Aids (KPA) yang berkolaborasi juga dengan pihak Puskesmas setiap kecamatan di wilayah Kota Cirebon. Salah satu tujuan diadakannya kegiatan Posyandu Remaja adalah untuk mengedukasi serta mencegah remaja yang terdapat di wilayah Kota Cirebon dari penyakit HIV/AIDS.
Dengan adanya berita terkait para remaja yang terindikasi penyakit menular HIV/AIDS, Mahasiswa Pengembangan Masyarakat Islam IAIN Syekh Nurjati Cirebon menjadi kolaborator bersama tenaga kesehatan Puskesmas Kecamatan Kesambi yang diwakili Dokter Nouval selaku narasumber pada kegiatan tersebut. Dokter Nouval menuturkan bahwa penyakit HIV/AIDS juga dapat mengimbaskan pada kepercayaan diri seseorang sehingga menyebabkan depresi yang berlebih.
“Karena orang yang depresi butuh dirangkul, didengar dan ditemani”, ucapnya setelah menjelaskan tentang penyakit depresi, gejala serta cara penyembuhannya. Dengan jumlah 17 remaja yang berasal dari berbagai RT di RW 2 Kecamatan Kesambi, kegiatan dibuka oleh Ibu Nina selaku koordinator kesehatan wilayah tersebut. Diikuti dengan penjelasan materi oleh Dokter Nouval, kemudian dilanjutkan oleh pengisian materi terkait HIV/AIDS yang dipaparkan oleh mahasiswi jurusan Pengembangan Masyarakat Islam, Rahma Az-zahra dan Deva Fairuza.
Pada wilayah Kelurahan Kesambi sendiri data yang diperoleh terkait Posyandu Remaja (POSREM) aktif adalah empat RW, terletak pada RW 02, 03, 04, dan RW 06. Sementara itu pada lanjutan kegiatan POSREM yang didampingi oleh pihak KPA Kota Cirebon, mahasiswa PPL jurusan Pengembangan Masyarakat Islam sebelumnya dibekali materi tentang HIV/AIDS sehingga itulah mengapa perwakilan dari mahasiswa jurusan Pengembangan Masyarakat Islam.
“Menikmati usia masa remaja akan mengenalkanmu pada dunia yang sesungguhnya”, ucap Rara pada pernyataan yang diberikan. Kegiatan POSREM ditutup dengan ucapan terima kasih dari pemateri kepada peserta kemudian dilanjut sesi dokumentasi yang di dalamnya keseluruhan mulai penyelenggara hingga partisipan acara.